contoh contoh iklan menggunakan bahasa Sunda.

Untuk membuat sebuah iklan yang baik dan efektif, terlepas dari bahasa yang digunakan, apakah itu bahasa Indonesia atau bahasa Sunda, terdapat beberapa unsur yang perlu diikuti atau dipenuhi.

Unsur yang pertama adalah bahwa sebuah iklan harus mampu Menarik Perhatian. Untuk itu maka gunakanlah kata-kata atau kalimat awal yang mampu untuk menarik perhatian masyarakat. Contoh kalimat atau kata-kata dalam bahasa Sunda yang dapat menarik perhatian antara lain seperti GRATIS, GRANSI, MOAL BIREUK DEUI, LUAR BIASA, MOAL LEPAT, dan sebagainya.

Setelah ditemukan kalimat ata kata-kata awal yang kira-kira mampu untuk menarik perhatian, unsur kedua yang perlu diperhatikan adalah bahwa sebuah iklan harus Bisa Menimbulkan Minat atau Ketertarikan. Untuk itu, maka tunjukkan pada iklan tersebut tentang manfaat yang dapat dirasakan jika menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan.

Setelah yakin yang membaca iklan akan berminat, unsur ketiga yang perlu diperhatikan adalah bahwa iklan harus Bisa Menimbulkan Keinginan untuk Memiliki. Hal tersebut dapat dilakukan yaitu dengan cara membuat pembaca iklan seolah-olah bisa merasakan akibat positif jika pembaca iklan memiliki atau menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan.

Sedangkan unsur yang keempat atau yang terakhir, iklan harus bisa membuat para pembaca iklan mengeluarkan reaksi. Caranya adalah dengan cara menunjukkan jalan atau cara yang bisa dilakukan oleh pembaca iklan untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan, seperti misalnya dengan cara mencantumkan nomor telepon yang bisa dihubungi.

Berdasar pada unsur-unsur yang telah disebutkan di atas, maka selanjutnya dapat dibuat contoh iklan tertulis dalam bahasa Sunda seperti berikut ini :

MOAL BIREUK DEUI!. Jamu Kiat Sareng Sehat Salamina, 100% tiasa ngiatkeun sareng nyehatkeun sareng ngiatkeun raraga salira sadidinten. Mangga ulah asa-asa deui, engal geura cobian sareng raoskeun khasiatna. Tiasa dihubungi kana no telepon ieu : 021-555-555-555.