usaha manusia dalam mengurangi bahaya bakteri?
Biologi
fransisca432
Pertanyaan
usaha manusia dalam mengurangi bahaya bakteri?
2 Jawaban
-
1. Jawaban sophia54
cuci tangan, masak makanan atau minuman sampai mtang, mencuci alat dapur sampai bersih -
2. Jawaban citradewiardelia
USAHA MANUSIA DALAM MENANGG U LANGI BAHAYA BAKTERI
Bakteri dapat hidup dimana saja dan berkembang biak dengan cepat. Dan dari beberapa bakteri tersebut dapat merugikan manusia. Manusia dapat melindungi diri dari bahaya bakteritersebut dengan memahami sifat-sifat bakteri. Berikut upaya-upaya yang dapat dilakukan :
1.Sterilisasi
Sterilisasi adalah cara membebaskan suatu medium, alat, atau ruangan dari bakteri danmikroorganisme lainnya. Sterilisasi biasanya digunakan untuk mensterilkan peralatan, pakaian, dan ruangan-ruangan tertentu.
2.Melindungi Tuu! dari Ba!a"a Ba#teri.
Kita harus selalu berusaha agar bakteri-bakteri yang berbahaya tersebut tidak dapatmemasuki tubuh, karena banyak sekali bakteri penyebab penyakit di sekitar kita. Berikutmerupakan usaha yang dapat dilakukan oleh manusia agar terhindar dari bahaya serangan bakteri :a.Banyak mengonsumsi makanan yang bergii dengan jumlah yang mencukupi agar tubuh memiliki sistem kekebalan yang kuat. b.Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan imunisasi atau !aksinasi terutamaterhadap bakteri penyebab penyakit tertentu.c.Selalu menjaga kebersihan badan, menggosok gigi secara teratur, berolahraga, serta beristirahat yang cukup dan berkualitas.
$.%eng&la!an dan Te#n&l&gi %enga'etan Ma#anan.
Makanan dapat dia"etkan dengan berbagai cara yang sesuai dengan bentuk, struktur,dan jenis bahan panga. #enga"etan makanan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
a.Pemanasan
#emanasan makanan secara sederhana biasanya dilakukan dengan tujuanmembunuh kuman penyakit, mencegah pembusukan dan untuk menambah seleramakan. $da dua sistem pemanasan yang biasa digunakan, yaitu pesteurisasi dansterilisasi. #esteurisasi adalah pemanasan dengan suhu kurang lebih %&'( secara berulang-ulang sehingga dapat mematikan mikroba pathogen, dan cara ini tidak akanmerusak bahan makanan. Sterilisasi adalah pemanasan dengan suhu kurang lebih )&&'(atau sampai mendidih, ini bertujuan untuk mematikan semua jenis mikroba besertasporanya. Sterilisasi ini lebih sering digunakan untuk mensterilkan alat-alatlaboratorium dengan menggunakan autoklaf yang akan dipanaskan dengan suhumencapai )*)'( selama )+-*& menit. #eralatan yang terbuat dari gelas juga dapatdisterilkan dengan menggunakan o!en pada suhu )&-)%&'( selama *- jam.
b.Pengeringan
#engeringan memiliki prinsip dasar yaitu dehidrasi pengeluaran air/ dari bahanmakanan. #engeringan dapat dilakukan secara tradisional yaitu dengan cara menjemur bahan makanan di ba"ah sinar matahari, misalnya dalam pembuatan ikan asin,kerupuk, dan garam. Selain cara tersebut, pengeringan juga dapat dilakukan dengan bantuan api, misalnya pengasapan, sistem o!en, dan pemanggangan.
c.Pendinginan (Pembekuan)
#endinginan adalah penyimpanan bahan makanan pada suhu rendah ataumencapai titik beku dengan menggunakan lemari es atau cold storage. #endinginandilakukan agar mikroba menjadi tidak aktif sehingga bahan makanan akan bisadisimpan lebih lama.
d.Penambahan bahan kimia (zat pengawet)
#enambahan bahan kimia ini bertujuan untuk mencegah pertumbuhan bakteri.0at penga"et terdiri dari senya"a organic dan anorganik dalam bentuk asam maupungaram. (ontoh bahan penga"et organic adalah gula, asam sorbat, asam propionate,asam benoate, dan asam asetat asam cuka/. Sedangkan bahan penga"et anorganik seperti garam dapur 1a(l/, sulfit, natrium nitrit, dan natrium nitrat.Beberapa jenis bumbu dapur seperti ba"ang putih, cengkih, kunyit, jahe, dan ladahitam juga dapat menghambat pertumbuhan bakteri tertentu.2ermentasi bahan makanan dilakukan dengan menambahkan bakteri atau jamur fermentasi, seperti Saccharomyces sp pada pembuatan tape dan minuman berakohol.Makanan dan minuman hasil fermentasi alkohol dan fermentasi asam laktat akan lebiha"et selama "adah tetap tertutup rapat.
e.Sistem Kemasan
Kemasan makanan dapat berupa botol, kaleng, plastic, dan kertas yang berlapisaluminium. 3ujuan dari pengemasan ini adalah agar makanan terbebas dari kontaminasimikroba dan udara luar. Bila kita membeli makanan di dalam kemasan, kita harusmemerhatikan keutuhan "adah masa berlaku masa kadaluarsa/ makanan tersebut.
f.Iridiasi
4ridiasi merupakan proses penyinaran makanan dengan foton partikel cahaya/dari at radioaktif, misalnya sinar gamma yang akan dapat mematikan mikroba pembusuk dan pathogen. ridiasi ini dapat dilakukan terhadap bahan makanan mentahmaupun instan dalam kemasan. akan tetapi, iridiasi ini juga dapat menimbulkan risikoseperti mutasi dan mikroba yang menyebabkan terjadinya ionisasi dan timbulnya radikal bebas pada makanan